PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
RESUME AGAMA
- AGAMA DARI WAKTU KE WAKTU
Thales berpendapat, "bahwa alam raya ini berasal dari air"
Anaximandros, "Alam raya ini berasal dari sesuatu yang tak terbatas dan tak terdefinisikan (apeiro)
Manusia adalah ukuran segalanya, termasuk ukuran kebenaran (antroposentris).
Bukan manusia ukuran dari kebenaran, tapi manusia dapat menemukannya.
- ASAL USUL AGAMA MENURUT BEBERAPA PENDAPAT
- August Comte & Max Muller: Asal-usul agama timbul dari keadaan alam yang sukar diprediksikan dan di luar kendali manusia.
- Malinowski (antopolog): Agama telah ada setua umur manusia hidup di muka bumi ini, sehingga dari zaman ke zaman masyarakat manusia senantiasa memiliki agama atau kepercayaan.
- Komunis - ateis (Tuhan itu pada mulanya tidak ada, selanjutnya menjadi ada dan yang mengada-ngadakan Tuhan itu adalah manusia.
DINAMISME
adalah kepercayaan terhadap kekuatan-kekuatan benda-benda tertentu di alam ini.
ANIMISME
adalah kepercayaan kepada ruh. Alam ini adalah ruh-ruh nenek moyang.
KEPERCAYAAN PADA DEWA
alam ini diatur dan dikuasai oleh sosok Dewa Dewi.
- AGAMA NASHRANI/KRISTEN
dibawa oleh Nabi Isa AS/ Yesus Kristus
Konsep ketuhanan agama ini pada awalnya, sesuai yang dibawa Nabi Isa AS, adalah tauhid (monotheisme). Namun kemudian muncul konsep Trinitas sebagaimana terdapat dalam Injal Yohanes. (el-Khatib:63).
- AGAMA ISLAM
dibawa oleh Nabi Muhammad SAW dengan kitab suci al-Quran sebagai pedomannya.
Ajaran islam bersifat mengoreksi dan menyempurnakan ajaran-ajaran sebelumnya.
- KEDUDUKAN ISLAM ATAS AGAMA LAIN
- Bukan agama baru, pelanjut penyempurna agama sebelumnya
- Ajaran Islam bersifat mengoreksi dan menyempurnakan ajaran-ajaran sebelumnya.
- KEBUTUHAN MANUSIA ATAS AGAMA
- Murthada Muthahari
mengatakan bahwa pada hakikatnya agama memiliki dua keistimewaan, yaitu agama sebagai kebutuhan fitri dan kebutuhan emosional manusia yang kedudukannya tidak dapat digantikan oleh apapun.
- Karl Bang (ahli ilmu kedokteran): Penyebab sakitnya karena kekurangan akidah dan iman sehingga jiwanya selalu mengalami kegelisahan dan guncangan. Mereka tidak akan memperoleh kesempatan, kecuali setelah mereka mengembalikan keimanannya yang telah sirna.
- KEBUTUHAN MANUSIA ATAS AGAMA
- Agama ada di semua peradaban, dari zaman primitif hingga modern, ini bukti bahwa manusia tak lepas dari agama, butuh agama
- Prediksi Auguste Comte jelas keliru, sekarang meski zaman modern (positifis) manusia tak lepas dari agama.
- Banyak hal di dunia ini yang tak bisa dipecahkan dengan santifik, manusia butuh Tuhan, butuh agama.
- Percaya Tuhan, beragama, tidak membuat manusia lemah, sebaliknya malah membuat manusia kuat dalam menghadapi kehidupan.
- Agama Samawi
Agama Samawi adalah agama yang turun dari langit berlandaskan wahyu Tuhan. Agama samawi diwahyukan pada para rasul yang mengajarkannya pada manusia.
Agama Samawi disebut sebagai agama yang paling tua karena telah diturunkan sejak zaman Nabi Adam, asal muasal manusia, dan diteruskan kepada nabi-nabi setelahnya hingga nabi terakhir, Nabi Muhammad SAW.
Ciri-ciri Agama Samawi:
- Disampaikan oleh manusia yang dipilih Allah sebagai utusan-Nya.
- Dapat dengan pasti ditentukan kelahirannya.
- Tidak tumbuh dari masyarakat, tetapi diturunkan kepada masyarakat.
- Memiliki kitab suci yang diwariskan Rasul Tuhan dengan isi yang sudah pasti.
- Ajarannya serba tetap, meskipun tafsirnya dapat berubah sesuai dengan kecerdasan dan kepekaan manusia.
- Ajarannya universal, yaitu berlaku bagi setiap manusia, masa, dan keagamaan.
- Memiliki konsep Ketuhanan Yang Maha Esa.
Ada 3 agama samawi yang banyak dikenal masyarakat, yaitu:
1. Islam
Kitab suci: Al Quran
Usia: Islam sudah berumur ribuan tahun sejak Allah SWT menurunkan Al Quran secara bertahap pada Rasulullah SAW pada 610-632 M.
Usia: Islam sudah berumur ribuan tahun sejak Allah SWT menurunkan Al Quran secara bertahap pada Rasulullah SAW pada 610-632 M.
2. Kristen
Kitab suci: Injil
Usia: Kristen juga berusia ribuan tahun sejak kali pertama diturunkan pada manusia. Ajaran Kristen hingga kini masih dianut banyak orang.
3. Yahudi
Kitab suci: Taurat
Usia: Sejak diturunkan pada Nabi Musa AS, agama Yahudi atau Yudaisme telah berusia ribuan tahun
- Masuknya Agama Samawi di dunia
Agama Samawi yang dibawa oleh 124 ribu nabi dan rasul sejak Nabi Adam hingga Nabi Muhammad SAW adalah agama Islam, termasuk juga agama yahudi yang dibawa oleh Nabi Musa dan agama Nasrani yang dibawa oleh Nabi Isa alahimassalam.
- Agama Ardhi
Agama Ardhi adalah yang berkembang berdasarkan budaya, daerah, pemikiran seseorang yang diterima secara global, dan bukan berlandaskan wahyu. Agama ini tidak punya rasul layaknya agama samawi.
Agama Ardhi atau disebut juga Agama Bumi adalah agama yang berkembang berdasarkan budaya, daerah, ataupun pemikiran seseorang. Ajaran tersebut kemudian diterima secara global meski kitab sucinya bukan berlandaskan wahyu. Sederhananya, Agama Ardhi adalah agama hasil ciptaan manusia.
Ciri-ciri Agama Ardhi:
- Agama Ardhi tidak disampaikan oleh Nabi dan Rasul Tuhan serta tidak dapat dipastikan kelahirannya.
- Diciptakan oleh tokoh agama.
- Berasal dari daerah dan kepercayaan masyarakat.
- Tidak memiliki kitab suci yang diwariskan oleh Nabi atau Rasul Tuhan.
- Jika ada kitab suci yang diwariskan, isi kitab itu mengalami perubahan seiring dengan perjalanan sejarah agama tersebut.
- Ajarannya dapat berubah-ubah mengikuti perubahan pola pikir masyarakat yang menganutnya.
- Konsep ketuhanannya panthaisme, dinamisme, dan animism.
- Ajarannya tidak universal.
1. Hindu
Kitab suci: Weda
Usia: Hindu tercatat sebagai salah satu agama paling tua di Indonesia yang sudah ada sejak 7.000 hingga 6.000 SM.
2. Buddha
Kitab suci: Tripitaka
Usia: Ajaran Buddha disampakan Sidharta Gautama yang terus diminati hingga sekarang. Agama Buddha diperkirakan sudah ada sejak 2.600 SM.
Ciri-ciri Agama Ardhi:
- Agama Ardhi tidak disampaikan oleh Nabi dan Rasul Tuhan serta tidak dapat dipastikan kelahirannya.
- Diciptakan oleh tokoh agama.
- Berasal dari daerah dan kepercayaan masyarakat.
- Tidak memiliki kitab suci yang diwariskan oleh Nabi atau Rasul Tuhan.
- Jika ada kitab suci yang diwariskan, isi kitab itu mengalami perubahan seiring dengan perjalanan sejarah agama tersebut.
- Ajarannya dapat berubah-ubah mengikuti perubahan pola pikir masyarakat yang menganutnya.
- Konsep ketuhanannya panthaisme, dinamisme, dan animism.
- Ajarannya tidak universal.
- Masuknya Agama Ardhi ke dunia
Agama Ardhi tidak disampaikan oleh Nabi dan Rasul Tuhan serta tidak dapat dipastikan kelahirannya. Diciptakan oleh tokoh agama. Berasal dari daerah dan kepercayaan masyarakat. Tidak memiliki kitab suci yang diwariskan oleh Nabi atau Rasul Tuhan.
Komentar
Posting Komentar